hey sweetie , every minutes in my life i just really want to say . i miss you

Sunday, 27 November 2011

Menangis

Assalamualaikum uols ;)

Entry kali ni nak cerita pasal nangis nagis nagis laa boleh ? Haaa tak boleh ke ? Alaaaaa ! Nak jugak nak jugak . #Ok gedik ! Lalalalala , sorry . Sapa tak suka tutup mata raba close okay . Awww , mehhh kita start ---------> Since before sha faham masalah lagi sha selalu senyap bila ada masalah . Tapi sekali nangis , waaaaaaaaaaa melambak tahu . Hihi :) Sampai kann ada phone yang rosak sebab masuk air , air mata laaaa . Sebab nagis , apa laaa kan . Sampai terkorban phone . Mehh kita search kenapa perempuan senang nagis .

Artikel ni sebenarnya kawan sha penah keluarkannn . Haaa , ni mesti tengah dokkk pikir sapa laaa kan . Hihi , dahhh takyah nak kerut kerut dahi pikir sapa punya blog . Mehhh ni sha bagi dia punya link blog --->http://createbyanisa.blogspot.com/ . Sha sebenarnya suka tengok dia , nampak riang tapi disebaliknya dia sangat tabah :) Untung Aboy dapat dia tauuu . Hihi

Nak baca takkk ?
Mehhh kita baca sama sama
l
l
l
l
l
l
V
Suatu hari, seorang anak bertanya kepada ibunya, “Ibu, mengapa ibu menangis?”
Ibunya menjawab, “Sebab ibu adalah perempuan, nak.”
“Saya tidak mengerti ibu,” kata si anak.
Ibunya hanya tersenyum dan memeluknya erat. “Nak, kau memang tak akan mengertiĆ¢€¦”
Kemudian si anak bertanya kepada ayahnya. “Ayah, mengapa ibu menangis?”
“Ibumu menangis tanpa sebab yang jelas,” sang ayah menjawab.
“Semua perempuan memang sering menangis tanpa alasan.”
Si anak membesar menjadi remaja, dan dia tetap terus bertanya-tanya, mengapa perempuan menangis? Hingga pada suatu malam, dia bermimpi dan bertanya kepada Tuhan, “Ya Allah, mengapa perempuan mudah menangis?” Dalam mimpinya dia merasa seolah-olah mendengar
jawapannya:
“Saat Ku ciptakan wanita, Aku membuatnya menjadi sangat utama. 
Kuciptakan bahunya, agar mampu menahan seluruh beban dunia dan isinya, walaupun juga bahu itu harus cukup nyaman dan lembut untuk menahan kepala bayi yang sedang tertidur.
“Kuberikan wanita kekuatan untuk dapat melahirkan bayi dari rahimnya, walau kerap berulangkali menerima cerca dari si bayi itu apabila dia telah membesar.
“Kuberikan keperkasaan yang akan membuatnya tetap bertahan, pantang menyerah saat semua orang sudah putus asa.
“Ku berikan kesabaran jiwa untuk merawat keluarganya walau dia sendiri letih, walau sakit, walau penat, tanpa berkeluh kesah.
“Kuberikan wanita perasaan peka dan kasih sayang untuk mencintai semua anaknya dalam apa jua keadaan dan situasi. Walau acapkali anak-anaknya itu melukai perasaan dan hatinya. Perasaan ini pula yang akan memberikan kehangatan pada anak- anak yang mengantuk menahan lelap. Sentuhan inilah yang akan memberikan kenyamanan saat didakap dengan lembut olehnya.
“Kuberikan wanita kekuatan untuk membimbing suaminya melalui masa-masa sukar dan menjadi pelindung baginya.
Sebab bukankah tulang rusuk yang melindungi setiap hati dan jantung agar tak terkoyak..?
“Kuberikan kepadanya kebijaksanaan dan kemampuan untuk memberikan pengertian dan menyedarkan bahawa suami yang baik adalah yang tidak pernah melukai isterinya. Walau seringkali pula kebijaksanaan itu akan menguji setiap kesetiaan yang diberikan kepada suami agar tetap berdiri sejajar, saling melengkapi dan saling menyayangi.
“Dan akhirnya, Kuberikan wanita air mata, agar dapat mencurahkan perasaannya. Inilah yang khusus kepada wanita, agar dapat dia gunakan bila-bila masa pun dia inginkan. Ini bukan kelemahan bagi wanita, kerana sebenarnya air mata ini adalah “air mata kehidupan.”

Soo kepada lelaki , seorang perempuan itu menangis bukan kerana seseorang itu lemah , tapi seseorang itu sudah cukup kuat kerana menahan semua dugaan sampai ke saat itu :) Dan sebenarnya apa yang kita nampak langsung tidak sama dengan apa yang berlaku . Sebab itu ada pepatah "Berat mata memandang , berat lagi bahu yang memikul ." Jadi Sayangi Ibu anda . Ehhhhh , apa kene mengena lah dengan menangis kan . Gurauu je . Soo guys , take care :)

No comments:

Post a Comment